Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2015

Semoga ini yang terakhir

Hei, the last day in April.... Hari ini saya mau buat pengakuan hhaha, saat ini ada seseorang yang mengisi hati ini setelah yang lama pergi. Menurutku Dia orang yang baik, perhatian, dewasa, dan punya kelebihan2 lainnya. Hampir setiap hari berhubungan via bbm ^_^ , entah kenapa untuk yang kali ini sangat berbeda dari sebelum-sebelumnya. Berbedanya, aku sama dia sama2 aktif dan saling. Bukannya membanding2kan dari yang lama2, cuma kali ini orangnya benar2 asik. Tuhan yesus, saya berharap ini adalah orang terakhir yang saya kenal untuk tahap pendekatan. Semoga ini yang kamu kasih untukku, bukannya memaksa ingin yang ini. Tapi Tuhan kalau benar dia bukan untukku, tolong tunjukkan kebenarannya saat ini agar hati ini tak lagi sakit seperti yang lalu2. Saya takut kalo saya sudah terlanjur berharap tapi ternyata hatinya DIA bukan mengharapkanku. SEMOGA MEMANG INI YANG TERAKHIR  #AMIN #GODBLESSME

Tuhan tau pasangan yang tepat untukmu ^_^

Gambar
Siapa yang masih jomblo?   Rasanya kurang asyik ya kalau kita belum punya pacar. Kalo kemana-mana ga ada yang gandeng, kalo sakit ga ada yang merhatiin. Malam minggu biasanya kalo ga sendirian di kamar, yah paling juga maen sama temen-temen sesama jomblo. Terus kalo liat orang yang lagi pacaran di depan kita, rasanya pengen ngebom mereka biar mereka bubar mesra-mesraannya. Intinya yah, kita sirik aja ama orang yang pacaran. Tapi apa sih alasannya kamu pengen berpacaran? Banyak orang berpacaran karena itu sesuatu yang umum dilakukan, ga gaul banget kalau ga punya pacar. Ada yang pacaran karena merasa kesepian dan butuh kasih sayang. Tapi ada juga yang berpacaran karena alasan nafsu. Jadi apakah pacaran itu salah? Tuhan ga melarang manusia untuk berpacaran. Tapi Tuhan berfirman: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.” Tuhan ingin kita lebih dulu memberikan hati kita padaNya, sebelum kita memb...

Sudah lama tak menulis diblog ini, saat ini sy mau menulis cerita masa lalu yang menyakitkan menurut saya. Bisa dibilang sih pengalaman. (KAMU Part 1)

K amu seseorang yang dulu sangat buat aku tertarik untuk mengenalmu. amu seseorang yang selalu aku ceritakan keteman-temanku sampai mereka bosan. amu seseorang yang mampu membuatku jatuh cinta lagi. Dan amu juga sekarang yang membuatku benar-benar merasakan apa itu SAKIT HATI. Bagaimana mungkin aku salah jatuh cinta sama seseorang yang sekarang benar-benar buatku merasakan sakit hati lagi. Bagaimana mungkin saat ini aku benar-benar terluka lagi. Bagaimana mungkin saat ini aku benar-benar sangat   benci Kamu. Awal pertama kali kita berjumpa, kamu ingat dimana itu? di tempat wirausaha mamaku. Saat itu siapa lebih dahulu kamu kenal? Iya, itu mamaku. Mamaku yang paling aku sayang. Pernah kamu bilang begini, awalnya kamu tidak tahu mamaku punya anak perempuan namun setelah melihat aku kamu bilang kalo aku itu menarik. Kamu bilang kalo aku itu anak yang mandiri, rajin membantu orangtua, dan semua hal positif yang kamu lihat dari aku , kamu ceritakan. ...